Hukum - hukum yang mengatur Pertumbuhan

a. Pertumbuhan adalah kuantitatif serta kualitatif

Pertumbuhan mencakup dua aspek perubahan, yaitu perubahan kuantitatif dan perubahan kualitatif. Perubahan kuantitatif mencakup divisio dan perbanyakankromosom sel - sel penambahan jumlah seperti gigi, rambut, dan pembesaran materil jasmaniah.Perubahan struktur fisiologi dapat menyebabkan adanya perubahan emosional inimenumbuhkan perangai pribadi manusia. Deferensiasi struktur dan akumulasi pengalaman menghasilkan reaksi-reaksi emosional yang lebih kompleks. Perubahanfungsi-fungsi fsikologis seperti otak dan sistem syaraf menghasilkan pertumbuhankapasitas intelektual atau kecakapan untuk melakukan sesuatu.

b. Pertumbuhan merupakan suatu proses yang berkesinabungan dan teratur

Pertumbuhan merupakan proses yang berkesinabungan, mulai dari keadaansederhana sampai dengan keadaan kompleks. Kesinabungan pertumbuhan ini padamanusia dapat kita renungkan, bagaimana bayi yang lemah tergantung, tidak berkecakapan secara berangsur-angsur dapat menjadi orang yang kuat, berdiri sendiridan berkecakapan dalam menghadapi ujian hidup.

c.Tempo Pertumbuhan adalah tidak sama

Urutan atau sequence pertumbuhan tidak bergerak dalam waktu yang konstan.Disamping itu, indikator-indikator kematangan tidak muncul dalam saat-saat yangteratur. Ada saat-saat dimana pertumbuhan berlangsung cepat, ada pula saat -saatdimana pertumbuhan berlangsung lambat.

d.Taraf perkembangan berbagai aspek pertumbuhan adalah berbeda- beda

Tidak semua aspek pertumbuhan seperti fungsi jasmani, bahasa dan kapasitasintelekual berkembang dengan taraf yang sama dalam waktu yang sama. Sebagaicontoh, orang tua sering khawatir berhubung anak -anaknya yang berumur satu tahundapat menyebutkan tiga atau empat bulan berikutnya jarang sekali menyebutkan kata-kata baru, bahkan beberapa kata yang pernah di kuasai menjadi terlupakan.Perkembangan bahasa anak tidak sama cepat dengan perkembangan fungsi jasmani.

e. Kecepatan serta pola pertumbuhan dapat dimodifikasi oleh kondisi-kondisi didalam dan di luar badan.

Kondisi-kondisi lingkungan internal seperti gizi, aktivitas, istirahat,tekanankejiwaan, kesehatan jasmani, dan sebagainya sangat menentukan kecepatan pertumbuhan serta ketelibatan potensi-potensi pertumbuhan pada individu.

f. Masing - masing Individu tumbuh menurut caranya sendiri yang unik.

Tidak semua individu mengalami pertumbuhan dengan cara yang sama. Initerbukti, bahwa beberapa ada yang tinggi, beberapa yang lain adalah pendek, adayang gemuk dan ada pula yang kurus, ada yang hitam dan ada yang putih, ada yangtanpan dan ada pula yang kurang tampan, dan sebagainya.Keunikan pertumbuhan pada masing ± masing individu itu antara lain disebabkanoleh :

· Perbedaan kondisi lingkungan internal

· Perbedaan kondisi lingkungan eksternal

· Perbedaan materi hereditas

· Perbedaan aktivitas

· Perbedaan kondisi fisiologis seperti cacat ± cacat fisik

· Perbedaan usia

· Perbedaan jenis kelamin dan

· Perbedaan hasil belajar

g. Pertumbuhan adalah komleks, dan semua Aspeknya saling berhubungan

Banyak kegagalan yang dialami oleh para ahli dalam menemukan hubungantimbal balik dalam pertumbuhan individu yang disebabkan karena pertumbuhansendiri merupakan suatu proses yang kompleks. Sedangkan berbagai aspek yangmenunjang pertumbuhan itu saling berhubungan.

Tidak ada komentar: